TinkerBell bertemu dengan seorang gadis bernama Lizzy Griffits (9 tahun). Lizzy sangat percaya dengan adanya peri , walaupun berkali kali ayahnya mengatakan bahwa peri itu tidak nyata. Sejak kecil Lizzy membuat gambar peri. Bahkan dia membuat rumah untuk para peri. Pada suatu hari, tinkerbell masuk ke rumah kecil yang Lizzy buat dan tertangkap didalamnya. Kemudian Lizzy membawanya ke rumah untuk di beritahukan kepada Ayahnya.
Vidia mengetahui kejadian itu, cepat-cepat dia memberitahukan kepada temannya. Tetapi pada saat itu hujan lebat, para peri tidak bisa terbang. Lalu para peri membuat perahu untuk pergi ke rumah Lizzy.
Sementara itu, TinkerBell dan Lizzy telah menjalin persahabatan dan mereka bermain bersama. TinkerBell juga membantu Lizzy untuk membuat karya ilmiah tentang peri agar ayahnya percaya dengan keberadaan peri. Awalnya ayah Lizzy tidak percaya dengan keberadaan peri. Hingga dia melihat sendiri TinkerBell berdiri dihapannya. Ayah Lizzy mengambil botol untuk menangkap TinkerBell. Tiba-tiba Vidia datang mendorong TinkerBell, dan akhirnya dia sendiri yang tertangkap. Ayah Lizzy langsung membawa Vidia ke museum London tanpa memperdulikan anaknya.
Dengan pixie dust, para peri menerbangkan Lizzy untuk menyusul ayahnya di London.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar